Pada tahun 1873, seorang pembuat sepatu bernama James Worson menerima tantangan untuk berlari tanpa henti dari Leamington Spa ke Coventry dan kembali lagi, jaraknya sekitar 35 km. Dia diikuti oleh dua orang temannya, Barham Wise dan Hamerson Burns, yang mengendarai kereta kuda dan membawa kamera. Namun, di tengah perjalanan, Worson tiba-tiba terjatuh dan menghilang sebelum menyentuh tanah. Dia tidak pernah terlihat lagi.
Kisah ini sangat terkenal di Inggris pada akhir abad ke-19, terutama di daerah Coventry. Banyak orang yang percaya bahwa Worson telah mengalami fenomena supranatural, seperti pindah ke dimensi lain, terkena kutukan, atau diculik oleh makhluk asing. Namun, apakah kisah ini benar-benar terjadi? Atau hanya sebuah cerita fiksi yang dibuat oleh seorang penulis Amerika?
SUMBER CERITA
Sumber utama cerita ini adalah sebuah cerpen yang ditulis oleh Ambrose Bierce, seorang penulis, jurnalis, dan veteran perang saudara Amerika. Cerpen ini berjudul “An Unfinished Race” dan pertama kali diterbitkan di The San Francisco Examiner pada tanggal 14 Oktober 1888. Cerpen ini kemudian dimasukkan dalam kumpulan cerita horor karya Bierce yang berjudul “Can Such Things Be?” pada tahun 1893.
Ambrose Bierce
Bierce sendiri adalah seorang penulis yang terkenal dengan karyanya yang sarat dengan ironi, sarkasme, dan humor gelap. Dia juga dikenal sebagai seorang skeptis dan kritikus sosial yang mengekspos ketidakadilan dan kekejaman di masyarakat. Banyak karyanya yang mengandung tema-tema seperti kematian, kegilaan, perang, dan hilangnya identitas.
Salah satu karya Bierce yang paling terkenal adalah “The Devil’s Dictionary”, sebuah kamus satir yang memberikan definisi-definisi lucu dan sinis untuk berbagai kata. Misalnya, dia mendefinisikan konsul sebagai “orang yang tinggal di luar negeri untuk berbohong demi negaranya” dan pengacara sebagai “orang yang terampil dalam memisahkan klien dari uang mereka”.
Bierce juga menulis banyak cerita pendek yang berisi kisah-kisah misterius, horor, dan fantasi. Beberapa ceritanya yang terkenal adalah “An Occurrence at Owl Creek Bridge”, “The Damned Thing”, “The Death of Halpin Frayser”, dan “The Moonlit Road”. Banyak ceritanya yang menggunakan teknik twist ending, yaitu akhir cerita yang mengejutkan dan tidak terduga.
KEASLIAN CERITA
Bierce menulis cerpen “An Unfinished Race” sebagai bagian dari sebuah seri yang berjudul “Mysterious Disappearances”. Dalam seri ini, dia menceritakan beberapa kasus orang-orang yang menghilang secara aneh dan tidak dapat dijelaskan. Beberapa kasus lain yang dia ceritakan adalah “The Difficulty of Crossing a Field”, “Charles Ashmore’s Trail”, dan “The Secret of Macarger’s Gulch”.
Namun, apakah cerita-cerita ini berdasarkan fakta atau hanya imajinasi Bierce? Menurut beberapa sumber, seperti Wikipedia dan Merinding.com, cerita-cerita ini hanyalah fiksi yang dibuat oleh Bierce untuk menghibur pembacanya. Tidak ada bukti sejarah atau dokumen yang mendukung kebenaran cerita-cerita ini. Bahkan, nama-nama tokoh dan tempat yang dia gunakan dalam ceritanya juga tidak ada dalam catatan resmi.
Salah satu alasan mengapa cerita-cerita ini tampak nyata adalah karena Bierce menulisnya dengan gaya jurnalistik yang objektif dan detail. Dia juga sering menyisipkan catatan kaki dan referensi untuk memberi kesan bahwa ceritanya berdasarkan sumber yang terpercaya. Namun, hal ini hanyalah sebuah trik yang dia gunakan untuk menipu pembacanya dan membuat ceritanya lebih menarik.
Selain itu, Bierce juga sering menggunakan cerita-cerita ini sebagai media untuk menyampaikan pandangan dan kritiknya terhadap masyarakat dan budaya yang dia lihat. Misalnya, dalam cerita “An Unfinished Race”, dia mengejek kebiasaan orang Inggris yang suka berjudi dan minum-minum. Dia juga menunjukkan betapa mudahnya orang-orang percaya pada hal-hal yang tidak masuk akal dan tidak rasional.
MISTERI LAIN
Ironisnya, meskipun Bierce menulis banyak cerita tentang orang-orang yang menghilang, dia sendiri juga mengalami nasib yang sama. Pada tahun 1913, ketika dia berusia 71 tahun, dia pergi ke Meksiko untuk meliput revolusi yang sedang terjadi di sana. Dia mengirim beberapa surat kepada keluarga dan teman-temannya, yang terakhir tertanggal 26 Desember 1913. Setelah itu, dia tidak pernah terdengar lagi.
Tidak ada yang tahu pasti apa yang terjadi pada Bierce. Ada banyak spekulasi dan teori tentang nasibnya. Beberapa mengatakan bahwa dia tewas dalam pertempuran, ditangkap dan dieksekusi, bunuh diri, atau bahkan bergabung dengan gerakan revolusioner. Namun, tidak ada bukti yang kuat untuk membuktikan salah satu teori ini.
Bierce menjadi salah satu penulis paling misterius dalam sejarah sastra Amerika. Dia meninggalkan warisan yang besar dan berpengaruh bagi para penulis lain, terutama dalam genre horor, misteri, dan fantasi. Beberapa penulis yang terinspirasi oleh karyanya adalah H.P. Lovecraft, Stephen King, Ray Bradbury, dan Jorge Luis Borges.
KESIMPULAN
Kisah misteri unfinished race James Worson adalah sebuah cerita fiksi yang ditulis oleh Ambrose Bierce, seorang penulis Amerika yang terkenal dengan karyanya yang penuh dengan ironi, sarkasme, dan humor gelap. Cerita ini hanyalah salah satu dari banyak cerita yang dia tulis tentang orang-orang yang menghilang secara aneh dan tidak dapat dijelaskan. Cerita-cerita ini bukan berdasarkan fakta, melainkan imajinasi dan kritik Bierce terhadap masyarakat dan budaya yang dia lihat.
Namun, meskipun cerita ini hanyalah fiksi, hal ini tidak mengurangi daya tarik dan ketegangan yang ditimbulkannya. Cerita ini juga menimbulkan pertanyaan-pertanyaan yang menarik, seperti apa yang terjadi pada Worson, apakah ada fenomena supranatural yang terlibat, dan bagaimana reaksi orang-orang yang menyaksikan kejadian itu. Cerita ini juga mengajak kita untuk berpikir kritis dan skeptis terhadap hal-hal yang tidak masuk akal dan tidak rasional.
Terima kasih telah membaca artikel ini. Semoga Anda menikmatinya dan terhibur. Jika Anda memiliki komentar, saran, atau pertanyaan, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Jangan lupa untuk berlangganan blog ini agar tidak ketinggalan artikel-artikel menarik lainnya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar